Halo, nama saya Santi.
Saya praktisi Bars yang tinggal di Bogor. Menarik dan bersyukur sekali saya mengenal Access Consciousness. Sebuah modalitas yang telah membantu saya dengan begitu mudah dalam mengenal, menggali potensi dan memberdayakan diri.
About Me
Access Bars sebagai core dari Access Consciousness dapat mendelete sampah mental tanpa curhat panjang lebar, cukup disentuh, dan sesudahnya kepala tuh enteng banget. Sesimpel itu, hasilnya?
Wow, luar biasa!
Dulu sebelum mengenal Access, emosi, perasaan dan pikiran sering berubah. Dari yang happy kemudian sedih nggak jelas. Sebelum mengenal Access, saya mengklaim kalau apa yang dirasakan itu milik saya. Pengen banget membebaskan diri dari emosi dan mood swing yang kadang menggangu ini. Tapi gimana caranya??
Ah, jawabannya ternyata di sini! Access Consciousness. Yup!
Diawali dengan mengikuti kelas Access Bars dan bergabung ke dalam komunitas Access yang digagas oleh dr. David, sudut pandang saya mulai banyak berubah. Disini saya mendapatkan pengetahuan baru bahwa hampir 90% pikiran kita bukanlah milik kita.
Perasaan, emosi dan pikiran yang meloncat-loncat itu sebenarnya kita sadari dan bukan kita serap, lho. Seorang empath bukanlah seperti spon yang menyerap emosi orang lain, apalagi menyerap sampah mental orang lain.
Kita hanya menyadarinya. Dan bila itu semua bukan milik kita, dengan tools dari Access perasaan, emosi dan pikiran itu kita kembalikan kepada pemiliknya dengan tambahan kesadaran. Emosi saya pun kembali stabil lagi.
Seperti sepenggal pengalaman yang pernah saya alami, suatu ketika saya sedang sarapan pagi, tiba-tiba rasa sedih muncul, nyaris menangis. Eh, kan, ada tools dari Access, dengan bertanya “who does this belong to?”
Begitu dicek sedih yang saya rasakan rupanya bukan milik saya dan rasa sedih itu saya kembalikan kepada pengirimnya dengan tambahan kesadaran. Hantaran energi halus keluar dari tubuh. Ajaib, nggak pake lama rasa sedih itu hilang. Nggak kebayang deh kalau saya nggak pakai tool-nya, saya bisa terpengaruh emosi tersebut yang bisa membuat hidup nggak ceria sepanjang hari.
Sejak kecil saya peka terhadap energi dari emosi orang lain. Ketika orang disekitar sedang marah walaupun tampak dari luar terkesan biasa saja, rasanya itu nggak nyaman dan bisa membuat saya uring-uringan.
Saya sempat meminta ke Universe kalau saya nggak mau kemampuan ini (membaca pikiran dan perasaan orang lain) karena mengganggu. Nah, di Access inilah saya mulai mengenal diri bahwa itu adalah salah satu potensi. Dengan tools dari Access saya belajar bagaimana diri kita untuk tidak terpengaruh dengan kondisi dari luar.
Memilih bahagia tanpa syarat dan kondisi dari luar dan menjadi diri sejati kita. Disini saya bertemu teman-teman dalam berbagai profesi yang sama ‘anehnya’ hahaha dan senang sekali bisa saling berkonstribusi satu sama lain.
Ada satu pengalaman lagi yang bisa saya bagikan disini. Suatu ketika HP saya sering error, sedangkan saya memerlukan HP untuk mobilitas dan berkreasi di media sosial. Ketika melirik saldo tabungan belum cukup untuk membeli HP baru, saya ask ke universe perlu hp.
Tak terpikir HP merek apa, belinya kapan. Meminta ke Universe HP yang berkontribusi dan bisa lebih berkarya lagi. Nggak lama kemudian, saudara saya menghadiahi sebuah HP. Senang dan bersyukur jadi satu. Ah, hidup ini indah dan penuh dnegan berbagai possibilitas, asalkan kita mau menyadari, menerima dan mengijinkannya untuk terbuka.
Terimakasih kepada dr. Dave sudah begitu banyak memfasilitas kami.
Terimakasih dan bersyukur bertemu dengan kalian teman-teman dalam perjalanan hidup ini.
Salam,
Santi Kertadinata
Ikuti segera kelas-kelas Access Bars yang saya selenggarakan bersama team.
Informasi kelas dapat Anda dapatkan dengan klik tombol dibawah ini
Jadwal kelas